Skip to main content

Nama Galaksi Terjauh adalah Hubble

Nama Galaksi Terjauh adalah Hubble
GALAKSI : Ed. Hubble -
Mungkin teori big-bang tidaklah asing di telinga kita yang punya hobi membaca. Nah yang belum tau, saya coba paparkan kulitnya saja, semoga tidak melenceng. Bahwa dahulu alam semesta ini berasal dari 'sesuatu yang nyaris tidak ada', sebagian ilmuan meperkirakan ukuran alam semesta ini miliaran lebih kecil dari diameter urat bulu. Ha..? Gimana ya kira-kira kecilnya? Coba bayangkan urat bulu. Ya urat bulu. Bayangkan berapa diameternya lalu bagi sepuluh miliar? Haislnya hampir tak ada.

Nah tiba-tiba sesuatu yang 'hampir tak ada itu meledak dan terus mengembang menjadi alam semesta yang kita ketahui sekarang ini (yang di dalamnya terdapat galaksi, tata surya dan benda-benda langit yang amat sangat besar), dan ledakan dan berkembangnya 'sesuatu yang tak ada' tadi itulah kemudian disebut dengan big-bang.

Hingga hari inipun alam semesta yang kita tempati itu tetap dan akan selalu mengembang lho! suatu waktu [saya menduga] ia akan meledak lagi. Disanalah akhir dari segalanya! Menuju ke semesta yang lebih abadi maha luas.

Ada seorang ilmuan bernama Edwin Hubble, hobinya itu, mengamati bintang dan benda-benda langit. Suatu waktu Hubble (menurutnya pengamatannya sih) ia melihat sebuah titik merah bergerak menjauh dan semakin jauh, ia menduga titik merah yang dilihat bergerak semakin menjauh itu tak lain adalah sebuah galaksi.

Dalam catatanya si Hublle, galaksi itulah yang menurutnya paling terjauh diantara galaksi-galaksi yang pernah ditemukan para ilmuan, sperti misalkan galaksi bima sakti (tempat kita sekarang), galaksi andromeda dan lain sebagainya. Jaraknya sekitar 13 miliar tahun cahaya. Para ilmuan pun tanpa merasa keberatan menyepakati catatan Hubble kemduian mempatenkan nama galaksi tersebut adalah Hubble.

Catatan : Galaksi ini kata si Hubble jauh lebih kecil dari Gaglaksi Bimasakti, tapi jumlah bintang atau benda-benda langit yang ada disana diperkirakan 20 kali lipat lebih banyak. 

Semoga info ini bermanfaat ya.

Comments

Popular posts from this blog

Pesona Lombok: ngadem di Kaki Gunung Rinjani

Pesona Lombok: Air Terjun 'Jeruk Manis' di Kawasan TNGR Taman Nasional Gunung Rinjani Lombok itu, ehhem. Kalau misalkan ia terkenal dengan pariwsisata pantainya yang wow, itu tentu benar sekali. Tapi bro, wisata lombok itu tak hanya tentang pasir putih saja, tak hanya tentang Pantai Pink, Gili Trawangan, Gili Air, Gili Kondo, dan Gili-Gili lainnya. Ada yang mesti kalian coba bila datang nge-trave, nge-tourist- atau nge-wisata ke Lombok. Keindahan yang diumbarpun, maksud saya yang ditawarkan oleh wsisata selain pantai-pantai di Lombok tentu tak kalah wow. Salah satunya adalah wisata air terjun. Seggerrrrr.. Dinggiiinnn. Mantabbb. adalah beberapa sensasi yang akan kalian rasakan dan ceritakan ke orang-orang. Seperti kami hari ini. Niatannya sih cuma mau sunrise doang di pantai Labuhan Haji sama anak-anak Teater Gerimis SMAN 2 Selong, tapi salah satu diantara kami ngeluh, padahal kan sedang libur panjang tuh, masak pantai-pantai terus, sesekali ngadem kemana kek. Hm.. "

Dear Galaksi Bima Sakti

Dear Milky Way! Tiba-tiba saja saya ingin menulis sesuatu yang lembut untukmu, sesuatu yang membuatku menangis bilahari aku mulai berfikir tentang kemana arah tujuan dan cita-cita hidup. Di sistemmu yang massif dan terikat gaya tarik menarik. Diantara bintang-bintang, neutron, gas dan maha debu yang belum dimengerti seutuhnya, disanalah aku tersesa4t dengan segala amarah dan hasratku. Ya disanalah aku menjalani hidup. Menjalani hari-hari yang selalu saja ingin lebih dari sebelumnya. Ingin lebih berilmulah, ingin lebih majulah, ingin lebih kaya dan berkuasa terhadap orang lain bahkan terhadap diriku sendiriku. Lantas sebenarnya apa yang sedang ditawarkan oleh hidup? Janji manis seperti apa yang diiming-imingi sehingga kadang aku selalu berusaha melampaui batasku sebagai makhluk yang katanya sempurna tetapi tak pernah bisa sempurna. Atau jangan-jangan, janji-janji manis  itu jauh lebih luas dari jutaan titik yang sedang mengabur di otakku saat ini. Tuhan! Baru-baru ini aku me

Pagi Dan Keterjagaan Malam

Pagi dan Keterjaagaan Pagi, sebuah pertanyan tiba-tiba menusuk ke ubunku. Ia tak mampu kujawab sebagaimana biasa. Duh betapa ruginya melewati sebuah niscaya yaang begitu manis dan memanjakan pendangan. dan kita seringkali bertanya pada mlam-malam panjang. Apakah pagiku akan hilang percuma? Di sebuah keterjagaan yang suntuk. Kita berbicara pada tubuh kita yang yang perlahan kehilangan gairah. Begitupun tentang hasrat yang tak mampu terjawab. Kitaa kadang memaksaakan kehendak kita selaku manusia biasa. Memang itulah manusia. Kadaang luput dari keterbatasan-keterbataas. Kita hanya tau bahwa suatu saat kitaa akan mengerang kesakitan. Dan celakanya. kita hanya akan menyadari itu beberapa saat. Setelah itu, kita selalu membiarakannya diterbangkan rasa baikan sebentar, tanpa mau menyangka bahwa suatu saat rasa sakit itu akan berulang dan berulang. Selaamat pagi. hidup akan lebih agung bila pagi terus kita pertanyakan pada diri.