Skip to main content

Tentang Cahaya Ruang dan Waktu

Dear Letterist!
Suatu hari Newton pernah berkata bahwa Waktu memiliki sifat mutlak. Tetapi Einstein membantahnya, ia berkata : Bahkan waktupun memiliki sifat relative artinya tidak ada sesuatu yang mutlak di jagad ini, kecuali pencipta dari jagad itu sendiri.

Barangkali kawan-kawan penyair dan seniman pernah menuls istilah 'Ruang dan Waktu'. Pernahkah kita bertanya lebih jauh apa itu ruang dan waktu?

Atau jangan-jangan kita hanya tertarik menulis istilahnya yang cantik itu yaitu, Ruang dan Waktu'.. Aissss...

Di ruang dan waktu itu [kata Einstein lebih jauh] Jika cahaya bintang, terserah bintang apapun, bintang Kejora kek, Bintang selatan kek, (atau benda apapun yang memiiki cahaya sendiri) melewati sebuah benda langit massif seperti matahari, disanalah akan terjadi pembelokan cahaya. Pembelokan cahaya tersebut bukan lantaran daya tarik Matahari [Baca: Gerhana MataHarry melainkan karena sifat lengkung yang dimiliki 'Ruang dan Waktu'..

Sedikit info yang semoga bermanfaat.

Bahwa Gerhana Matahari Total akan terjadi 9 maret 2016 mendatang. Artinya, 3 hari lagi sejak saya terbitkan surat ini. Gerhana Matahari Total hanya terjadi di Indonesia. Ya, di Negara kiita tercinta ini. Ia hanya terjadi 1 kali dalam tiap 32 tahun, artinya kita tentu tak boleh kelewatan meski ia hanya terjadi  2-4 menit saja.

siap kan kacamata hitam ya! Yang bagus dan tidak murahan tentunya. Jangan mau kalah dengan orang2 itu.  Kabarnya ada ratausan ilmuan dari NASA yang akan dating ke Indonesia hanya untuk menyaksikan penomena ilmiah 2-4 menit itu, sebab gerhana matahari total hanya akan dapat disaksikan disini. Di Negara ini. Sementara di Negara-negara lain, dimanapaun hanya dapat menyaksikan gerhana matahari parsial saja (tidak total).

Denger-denger juga, para ilmuan itu datang sekaligus untuk menantang Teori Einstein yang mengatakan bahwa CAHAYA DAPAT DIBELOKKAN Jika cahaya bintang melewati sebuah benda langit massif [Baca saja: Pada saat terjadi Gerhana Matahari total].

selmat malam

selamat istirahat



Comments

Popular posts from this blog

Pesona Lombok: ngadem di Kaki Gunung Rinjani

Pesona Lombok: Air Terjun 'Jeruk Manis' di Kawasan TNGR Taman Nasional Gunung Rinjani Lombok itu, ehhem. Kalau misalkan ia terkenal dengan pariwsisata pantainya yang wow, itu tentu benar sekali. Tapi bro, wisata lombok itu tak hanya tentang pasir putih saja, tak hanya tentang Pantai Pink, Gili Trawangan, Gili Air, Gili Kondo, dan Gili-Gili lainnya. Ada yang mesti kalian coba bila datang nge-trave, nge-tourist- atau nge-wisata ke Lombok. Keindahan yang diumbarpun, maksud saya yang ditawarkan oleh wsisata selain pantai-pantai di Lombok tentu tak kalah wow. Salah satunya adalah wisata air terjun. Seggerrrrr.. Dinggiiinnn. Mantabbb. adalah beberapa sensasi yang akan kalian rasakan dan ceritakan ke orang-orang. Seperti kami hari ini. Niatannya sih cuma mau sunrise doang di pantai Labuhan Haji sama anak-anak Teater Gerimis SMAN 2 Selong, tapi salah satu diantara kami ngeluh, padahal kan sedang libur panjang tuh, masak pantai-pantai terus, sesekali ngadem kemana kek. Hm.. "

Dear Galaksi Bima Sakti

Dear Milky Way! Tiba-tiba saja saya ingin menulis sesuatu yang lembut untukmu, sesuatu yang membuatku menangis bilahari aku mulai berfikir tentang kemana arah tujuan dan cita-cita hidup. Di sistemmu yang massif dan terikat gaya tarik menarik. Diantara bintang-bintang, neutron, gas dan maha debu yang belum dimengerti seutuhnya, disanalah aku tersesa4t dengan segala amarah dan hasratku. Ya disanalah aku menjalani hidup. Menjalani hari-hari yang selalu saja ingin lebih dari sebelumnya. Ingin lebih berilmulah, ingin lebih majulah, ingin lebih kaya dan berkuasa terhadap orang lain bahkan terhadap diriku sendiriku. Lantas sebenarnya apa yang sedang ditawarkan oleh hidup? Janji manis seperti apa yang diiming-imingi sehingga kadang aku selalu berusaha melampaui batasku sebagai makhluk yang katanya sempurna tetapi tak pernah bisa sempurna. Atau jangan-jangan, janji-janji manis  itu jauh lebih luas dari jutaan titik yang sedang mengabur di otakku saat ini. Tuhan! Baru-baru ini aku me

Pagi Dan Keterjagaan Malam

Pagi dan Keterjaagaan Pagi, sebuah pertanyan tiba-tiba menusuk ke ubunku. Ia tak mampu kujawab sebagaimana biasa. Duh betapa ruginya melewati sebuah niscaya yaang begitu manis dan memanjakan pendangan. dan kita seringkali bertanya pada mlam-malam panjang. Apakah pagiku akan hilang percuma? Di sebuah keterjagaan yang suntuk. Kita berbicara pada tubuh kita yang yang perlahan kehilangan gairah. Begitupun tentang hasrat yang tak mampu terjawab. Kitaa kadang memaksaakan kehendak kita selaku manusia biasa. Memang itulah manusia. Kadaang luput dari keterbatasan-keterbataas. Kita hanya tau bahwa suatu saat kitaa akan mengerang kesakitan. Dan celakanya. kita hanya akan menyadari itu beberapa saat. Setelah itu, kita selalu membiarakannya diterbangkan rasa baikan sebentar, tanpa mau menyangka bahwa suatu saat rasa sakit itu akan berulang dan berulang. Selaamat pagi. hidup akan lebih agung bila pagi terus kita pertanyakan pada diri.